Bab 52
Pada saat bersamaan, Sony merasa kepikiran dengan Nirmala anak kandungnya itu. Semalaman dia tidak tidur memikirkannya.
"Brian, mengapa pagi ini papa kepikiran dengan Nirmala, Kakakmu? Apa yang sedang dia alami. Hingga wajahnya mengisi semua fikiran papa?" Seperti biasanya Sony sarapan bersama keluarga dimeja bersama.
"Kenapa cuma Kak Nirmala, dan Kak Nirmala lagi yang Papa pikirkan! Jelas-jelas Lea anak Papa juga ingin diperhatikan sama seperti kakak. Lea sangat sedih kalau Papa hanya memikirkan anak kandung papa itu, anak kesayangan papa!" Tiba-tiba Lea menyulut amarah dengan semua ucapannya.
"Kenapa papa memikirkan anak itu lagi bukannya papa sudah mengusirnya dan tidak menginginkan dia kembali lagi ke rumah ini? kenapa hari ini papa ngomong dia? Membuat Mama pagi ini tidak nafsu sarapan mendengar namanya Papa sebut saat kita lagi makan," Wira tidak kalah emosinya dengan Lea.
Dia meletakkan sendok dan garpu bersilang di atas nasi yang belum dia sentuh.