"Mama, ini lumah siapa?" tanya Arshelia saat sang ibu tengah memakaikan kayu putih di tubuhnya.
"Rumah Mama lah, rumah Shelia juga. Mulai sekarang kita tinggal di sini, gak tinggal di apartemen lagi," ucap Diandra seraya tersenyum dan memakaikan bedak tabur di tubuh Arshelia.
"Gak pulang lagi?" tanya Arshelia.
"Enggak, kita tinggal di sini," ucap Diandra.
"Telus papa? Kok gak ikut?" tanya Arshelia.
"Papa beresin dulu kerjaannya, nanti ya ke sini, tinggal di sini juga," ucap Diandra yang kini mulai memakaikan baju pada Shelia.
"Kenapa sekalang kita tinggal di sini? Telus nanti Shelia gak bisa main lagi sama temen-temen Shelia dong."
"Ya kan rumah Shelia sebenernya emang tinggal di sini, kita di sana itu karena papa kerja. Tapi karena kerjaan papa pindah lagi ke sini, jadi kita pindah ke sini lagi."
"Temen-temen Shelia gimana?"
"Nanti kalau papa libur, kita main lagi ke sana, lagian di sini nanti Shelia juga punya temen kok, lebih banyak malah," ucap Diandra seraya tersenyum.
