Rafli melihat 2 benda di tangannya, visa dan paspor milik Diandra yang sejak tadi dia pegang. "Ini aku sembunyiin dimana ya." ucap Rafli melihat ke segala arah. "Harus aku sembunyiin di tempat yang gak akan pernah Diandra sangka aku sembunyiin," gumam Rafli.
Dia lalu bangun dari duduknya dan berjalan hingga berada di tengah-tengah ruangan. "Di dapur? Enggak! Itu daerah kawasan dia, udah pasti nanti ketahuan," gumam Rafli. "Kamar? Gak mungkin juga, itu udah biasa, dia pasti bakalan nemuin juga," gumam Rafli lalu kembali melihat ke segala arah lagi mencari tempat yang pas untuk menyembunyikan visa dan paspor milik Diandra.
Mata Rafli lalu tertuju pada lukisan yang berada di atas rak TV. "Di situ aja kali ya? Dirasa aman deh kalau aku taruh di situ," gumam Rafli, dia lalu berjalan ke arah rak lemari TV.
