"Kamu kenapa malah sekarang nangis? Sekarang itu bukannya waktunya kamu untuk nangis. Tapi sekarang itu waktunya bagi kamu untuk mensyukuri karena kamu Ternyata memiliki Kakak sebaik Kak Alex! Bukan malah menangis kayak gini. Cengeng banget sih jadi adik!" kata Alex. Dia menertawakan Jesline yang sekarang malah menangis.
Menangisi dirinya yang menurut Jesline terlalu bijak saat ini. Benar-benar bijak sampai-sampai Jesline meneteskan air mata haru karena baru kali ini kakaknya itu bersikap seperti ini kepada dirinya.
Sebelum-sebelumnya kakaknya itu akan selalu bersikap keras dengan dirinya. Bahkan terkesan tidak ada waktu untuk berbicara berdua seperti ini yang dilakukan oleh Alex pada dirinya saat ini. Bisa duduk berdua berhadapan dengan Sang Kakak seperti saat ini adalah sebuah anugerah menurut Jesline. Karena tidak sembarang waktu dia bisa mendapatkan waktu yang seperti ini.
