Likenzo
Chapter 93 :
Flasback on..
Raga kembali datang ke kedai bunga. Kali ini dia hanya sendirian, tidak di temani teman-temannya. Biar lebih leluasa, itu pikir Raga.
Raga tersenyum, lalu menutup matanya sejenak. Entahlah, ia selalu excited jika akan bertemu dengan Caca.
"Hai.." Sapa Raga dengan senyuman terbaiknya.
Della yang sedang memakan sesuatu pun mendongak. "Lo lagi?" tanya Della. Dengan senyuman terpaksa, yang terpatri di bibirnya.
"Nih, buat lo." Ucap Raga, menyodorkan lima puluh tangkai bunga mawar.
"Buat gue? Gak salah lo? Kan gue tukang bunga."
"Ini ada lima puluh tangkai bunga mawar merah, lo tahu kenapa gue kasih lima puluh tangkai? Lo gak mau tahu alasannya gitu?" tanya Raga.
Della sebenarnya tahu, arti dari memberikan lima puluh tangkai bungan mawar kepada seseorang. Tetapi itu berlaku untuk seorang pasangan, kan mereka bukan pasangan.
"Apa?" tanya Della.
