Seorang gadis tengah terduduk ditepi rooftop. Gadis cantik bersurai hitam sebahu, mata beriris coklat, kulit cerahnya yang terpapar sinar bulan. Sangat indah, ditambah gaun putih setulut yang ia pakai, aksesoris kuno dan berkilau dia gunakan untuk mempercantik diri.
Bak bidadari, siapapun yang akan melihatnya pasti akan langsung memotretnya dari segala arah.
Suara merdunya begitu teduh, semilir angin yang sejuk menerpa lembut rambut dan wajahnya. Cantik, siapapun pasti akan langsung terpana dalam satu kedipan mata.
'Jenuh aku mendengar
Manisnya kata cinta
Lebih baik sendiri
Bukannya sekali
Sering ku mencoba
Namun ku gagal lagi
Mungkin nasib ini
Suratan tanganku
Harus tabah menjalani
Jauh sudah langkahku
Menyusuri hidupku
Yang penuh tanda tanya
Kadang hati bimbang
Menentukan sikapku
Tiada tempat mengadu
Hanya iman di dada
Yang membuatku mampu
S'lalu tabah menjalani
Malam-malam aku sendiri
Tanpa cintamu lagi, ho-wo-oh-oh
Hanya satu keyakinanku