Kalimat yang diucapkan Andy berhasil membuat Aldrich tidak bisa tidur semalaman. Seluruh energinya seperti tersedot pada pikiran tentang Chloe dan bagaimana caranya bicara dengannya. Apa benar dia harus ke rumah keluarga Harristian dan meminta maaf atas apa yang terjadi?
Aldrich belum sempat dan terpikir untuk melakukan hal itu. Baginya masalahnya cukup pelik saat ini. Bagaimana jika Arjoona malah menolaknya dan berubah pikiran? Bagaimana jika dia malah diusir dan semuanya buyar begitu saja?
Segala ketakutan itu tiada akhir berseliweran di pikirannya sampai pagi. Aldrich nyaris tidak memejamkan matanya sama sekali.
"Selamat pagi, Profesor!" sapa Connor di depan meja makan Aldrich yang tengah sarapan.