Anna terbangun dari tidurnya. Matanya terlihat berbintit. Ketika melihat sekelilingnya, hanya sedikit yang tertangkap oleh lensanya. Terdiam mencoba mengumpulkan kekuatannya. Hening sekali di rumah ini. Hanya terdengan suara samar-samar dari luar rumah.
"Jam delapan?" ucap Anna ketika melihat jam di dinding kamarnya.
Setelah merasa nyawanya terkumpul, ia bangun dari tidurannya, lalu keluar dari kamar. Ia mengecek kembali kamar Ibunya. Berharao wanita itu sudah pulang. Hasilnya nihil, Ibunya masih tidak ada di kamar.
Gadis itu melangkahkan kakinya menujuvke dpur karena merasa lapar. Ia mengambil 1 kotak makanan beku, sisa 3 lagi di kulkasnya. Jika habis, ia harus memasak.
Sambil menunggu makanannya panas di microwave dalam 10 menit, ia kembali ke kamarnya untuk mengambil ponelnya, lalu kembali ke dapur.