"Kami tidak mungkin salah mengenali orang. Kami tahu siapa Anda dan juga siapa ibu anda. Selama ini kami sudah berusaha untuk mencari keberadaan anda. Tetapi Kami sulit menemukannya karena nyonya Ramadhani begitu pintar bersembunyi."pria itu kembali mencoba meyakinkan jafran tentang apa yang terjadi. Namun bagi Zafran semua itu sulit untuk dipercaya. Dia tidak pernah mendengar sepatah kata pun dan sedikit cerita pun dari ibunya tentang latar belakang sang ibu. Wanita paruh baya itu selalu saja mengatakan bahwa dia hanya tinggal sebatang kara dan dia tidak ingin siapapun bertanya tentang masa lalunya.
"Aku tidak percaya dengan kalian semua. Pergilah! Terima kasih karena kalian telah membayar pengobatan ibuku. Tetapi kalian tidak perlu melakukan sandiwara untuk menculikku," jawab Zafran. Dia tidak percaya dengan semua cerita yang disampaikan oleh para pria itu. Zafran mulai melangkahkan kakinya meninggalkan orang-orang yang berpakaian serba hitam tersebut.