"Weh Lex, Gimana aman kan Raisa udh Dateng. Sial gua blm ketemu dia gara-gara ngurusin dekorasi". Tanya Randy pada Alex.
"Aman lah kalau ga aman, Abis gua".
Masa pengenalan mahasiswa hanya dilakukan sehari. Terakhir akan ada guess star raisa. Semua mahasiswa baru berbaris di depan gedung. Untuk dilihat atributnya oleh panitia badan eksekutif mahasiswa.
Datanglah seorang perempuan yang telat , Tetapi dia langsung berbaris ke kelompoknya. Tidak ada yg memperhatikannya bahwa dia telat.
"Hei, Lu cewe pake topi. Sini lu kedepan. Gausah di belakang udh tau salah". Teriakan dari Alex kepada wanita yang berjilbab bernama nur.
Semua langsung memperhatikan nur, Dan nur pun langsung menghampiri Alex yang menyuruhnya kedepan.
"Oh nama lu nur, Lu tau gasalah lu apa. Enak banget ya lu Ga di hukum. Emang lu kira gua ga merhatiin lu. Semua yang satu kelompok sama nur harus pushp up 50 kali ?".
"Kan gua yang salah, Kenapa lu ngehukum orang lain. Ya gua aja yang dihukum. Gua siap di hukum".
Alex pun langsung kaget, Baru kali ini ada perempuan yang berani berkata seperti itu padanya. Biasanya perempuan akan lembut dan tunduk padanya.
"Lu dihukum buat puisi cinta buat gua". Dengan muka Alex yang tersenyum sinis.
"Buat apa ya puisi cinta buat lu? Gaada nilai akademik banget. Lu minta push up 50 kali kan." Nur pun langsung melakukan push up didepan banyak orang.
Semua mata perempuan tertuju pada nur , Padahal wanita lain mau menggantikan posisi nur untuk bisa berdekatan dengan Alex.
----------------------------
Alex pun memperhatikan nur dari belakang, Tiba-tiba Alex menghampiri nur yang sedang mengobrol dengan temannya asik.
" Kalau orang lagi ngomong didepan tuh, Di perhatiin. Gak ngerhargai banget." Alex berbicara di sebelah kuping nur dengan pelan.
Teman ngobrol nur pun langsung diem, Ketika Alex menghampiri mereka. Tetapi ternyata nur malah menjawab Alex.
" Aku punya kuping ko sambil ngedenger, Teman ku bertanya tentang isi materi loh. Bukan hal gapenting! Dari tadi aku nyatet materi ya". Sambil memperlihatkan buku yang isinya tulisan semua.
Alex langsung mundur kebelakang, Karena di panggil oleh Randy. Sebenernya Alex ingin menjawab jawaban nur. Tapi, Sial sekali Randy memanggilnya.
"Lex, Lu kerja Mulu bro. Ke kantin yuk gua mau beli kentang sama good day nih".
Mereka langsung pergi ke kantin bersama. Dan Alex memesankan makanan batagor dengan kopi good day dingin.
" Bro, Ga liat-liat lu memperhatikan si cewe namanya nur aja. Lu naksir bro? Tapi dia cantik si bro. Lu kalau bisa dapetin dia gua kasih motor nmax gua buat lu deh".
"Sial, Gua ganaksir. Emang tuh cewe kurang ajar banget sama gua. Baru kali ini gua di giniin sama cewe. Tenang aja semua cwe bakal tunduk sama gua".
Tahapan - tahapan acara pun mulai berakhir. Yang terakhir adalah guess star dari Raisa. Semua ketengah lapangan sambil menikmati lantunan lagu yang dibawakan Raisa.
Alex mencari nur, Tetapi dia tidak dapet menemukan keberadaannya. Hanya ada satu tempat yang belum dia cari, Yaitu masjid kampus.
Dengan terpaksa, Dia masuk kedalam masjid itu.
Dan di sambut oleh orang - orang dimasjid tersebut.
"Eh Alex, ada apa kemasjid". Tanya seorang petugas masjid disana.
"Pak ada perempuan ga pake topi biru kesini".
"Oh neng nur ya, iya dia lagi shalat".
Alex pun kaget, Petugas disana mengenal nur. Dan Alex pun bertanya- tanya.
"Bapak kenal nur ?".
"Iya Alex, Bapak kenal barusan. Tadi dia nyapa bapak dan banyak ngobrol bersama bapak. Bahkan dia memberikan bapak roti. Katanya biar bapak makin semangat jaga kebersihan masjidnya, Alex mau rotinya?". Sambil menunjukan roti ke Alex
"Oh gausah pak". Sambil tersenyum.
"Alex bapak tinggal ya, Masih harus bersihin toilet masjid."
Alex menunggu nur sampai keluar dari mesjid. Dan nur keluar dari masjid dengan muka setengah basah karena habis wudhu.
Alex langsung menghampiri nur, Dan memegang tangan nur. Tetapi nur langsung melepaskan tangan Alex dengan kasar.
" Apaan si kamu, Main megang cewe sembarangan aja". Dengan nada yang ketus dan muka yang marah.
"Lu tau gasi ini masih acara , Lu malah pergi sembarangan. Lu ganurut banget ya sama panitia".
"Saya udh izin ke panitia wanita bernama ka Devy, Dan saya ngapaiin nurutin kamu! Ternyata waktu ashar sudah tiba. Emang kamu yang memiliki dunia dan seisinya. Lagi pula jadwalnya nonton Raisa kan".
Nur pergi begitu saja meninggalkan Alex sendirian di masjid. Dengan muka yang kesal, Alex memaki dalam hati
"Sialan banget nih cewe, Baru kali ini ada yg nolak dipegang tangan sama gua. Biasanya cewe duluan yg nyosor".
Alex langsung kembali ke area konser untuk melihat Raisa dan tentunya mencari nur apakah dia ada di konser tersebut. Dengan wajah yang cape dan keringetan bercucuran habis mencari nur keliling masjid.
Tiba-tiba saat Alex sedang di atas panggung. Untuk mengurusi masalahan Raisa. Tiba-tiba ada tangan wanita yang mengusap keringat di kening Alex. Ternyata wanita itu Vivi. Wanita yang di tiduri Alex.
Semua mata memperhatikan kejadian saat Vivi ngusap keringet Alex, Apa lagi wanita-wanita yang menganggumi Alex. Semua pada menjerit melihat kejadian itu. Bukan menjerit karena konser Raisa. Termasuk nur yang memperhatikannya.
Nur memaki dalam hatinya". So ganteng banget dia. Bikin acara gimic kaya gitu".
Alex yang kaget dengan Vivi yang mengusap keringet Alex, Langsung memegang tangan Vivi untuk keruangan lain.
"Lu gatau malu ya, Ini acara kampus. Bikin hancur acara gua aja". Sambil memaki Vivi sambil menunjuk-nunjuk dengan jari tangannya.
Tiba-tiba Vivi mencium bibir Alex yang tipis, Dan berbicara lembut di kupingnya sambil menjilat kuping Alex.
"Ini masih permulaan sayang". Vivi langsung pergi meninggalkan Alex di ruangan itu.
Ternyata kejadian itu dilihat oleh nur yang gasengaja lewat ruangan itu, Karena ada keperluan keruangan yang sebelahnya. Dia langsung berjalan secara cepat karena kaget melihat kejadian seperti itu.
Alex yang tau ada orang lain didepan ruang, Langsung buru-buru keluar ruangan dan mengejar orang tersebut.
Dan langsung menarik punda wanita itu dengan keras.
Dan wanita itu langsung jatuh kepelukan Alex.
Mereka pun saling berpandangan atau sama lain. Dan nur langsung sadar. Langsung menjauhi badannya dari Alex.
" Oh jadi lu cewenya yang kepo urusan orang , Lu ngpaiin disni, Photoiin gua?". Alex langsung merebut hp wanita itu.
Dan ternyata Gaada photo Alex dan Vivi di handphone nur.
Nur langsung merebut hp dia dengan keras dari tangan alex, Sehingga handphone dia terjatuh di lantai dan kaca hp nur pecah.
Alex langsung ingin memungut handphone tersebut, Tetapi nur langsung merampas dengan cepat.
" Gausah nuduh saya ya ka, Saya ga seperti itu. dan satu lagi kamu gausah sok ganteng, Bisa nyentuh cewe sembarangan. Apa lagi sampe mencium wanita itu".
Nur langsung meninggalkan Alex sendirian, Di halaman depan ruangan kelas jurusan biologi tersebut.
" Sialan tuh si nur sarap , Bisa-bisanya dia berani ngomong kaya gtu".
Tiba-tiba terdengar suara Randy dari pengeras suara, Alex langsung menghampiri lapangan. Ternyata acara telah usia, Dan acara penutupan di tutup oleh Alex sebagai ketua dewan eksekutif mahasiswa.
Alex pun memberikan sambutan di panggung di depan para mahasiswa. Dan acara pengenalan mahasiswa baru pun selesai.
Alex langsung mengambil mobil bmwnya, ketika ingin masuk kedalam mobil, Rendy pun langsung menyerobot masuk kedalam mobil Alex.
"Gua nebeng ya Lex, Motor gua dibengkel". Sambil memperlihatnya senyum giginya yang indah.
Ketika di perjalanan, Alex melihat nur sedang berjalan kaki. Dan langsung melajukan mobilnya dengan kencang di jalan yang digenangi oleh air got yang meluap. Dan akhirnya semua air menyiprat seluruh badan nur.
"Eh Lex, Lu sengaja cipratin si nur".
"Biarin rasaiin dia, Siapa suruh berani sama gue". Dengan senyum Alex yang sangat sinis.
Semua pakaian nur pun basah, Kotor dan Tentunya bau karena air got. Nur langsung memphoto nomor plat mobil BMW tersebut.
Dengan berkata dalam hati, Dan mengelus dada nur.
" Sabar ya nur, Semoga tuh yang nyetir mobil, Dapet hidayah deh dari yang maha kuasa"
Niatnya nur ingin menaiki busway, Tetapi tidak jadi. Di karenakan pakaiannya bau dan basah.
Tjba-tiba ada laki-laki yang berpakaian hitam putih sama dengan nur, Menaiki sepedah motor beat. Dan berhenti didepan nur.
"Nur mau bareng?". Tanya laki-laki itu sambil membuka helm
"Eh ricko, Gausah deh. Aku repotin nantinya, Lagi pula nanti motor kamu kebauan loh".
"Udah gpp nur, Naik aja. Lagi pula siapa yang mau sama kamu yang bau". Dengan suara meledek sambil tertawa.
Nur langsung menaiki motor ricko, Karena memang benar pasti tidak ada yang mau. Karena nur bau air got.