Tok Tok Tok
Suara ketukan pintu terdengar di telinga Cenora. Dan sudah pasti lebih jelas terdengar oleh Ichigo.
"Lepaskanlah tanganmu dulu. Tidakkah kau mendengar suara orang mengetuk pintu?" ucap Cenora membujuk Ichigo untuk melepaskan kaitan tangannya dari pinggang Cenora.
"Yang mengetuk pintu bukan manusia. Abaikan saja!" ucap Ichigo yang menolak secara tidak langsung, "Sayang, balikkan tubuhmu untuk menghadapku. Aku ingin mencium bibirmu lagi," lanjutnya merayu.
Wajah Cenora memerah malu seketika.
"Omong kosong. Bukannya bangun dan melepaskan aku, kau malah merayuku lagi! Aku tidak mau. Bangunlah, Ichigo!" Cenora mengomel tapi tetap saja ia tidak dapat menyembunyikan senyum di bibirnya.
"Aku akan bangun setelah aku menciummu lagi. Setelah itu akan kau akan kulepaskan untuk membukakan pintu untuk para siluman itu," Ichigo masih mencoba merayu.
"Kenapa kau sangat yakin yang mengetuk pintu adalah siluman?" Cenora bertanya bingung dan sedikit cemas.
