Keadaan tampak semakin kaku, apa yang terjadi membuatnya tak bisa berpikir dengan baik.
Sampai pada akhirnya lelaki yang tertidur itupun terbangun. Menyadari gadis yang ditunggui nya membuka mata ia langsung bergegas berlari keluar pintu kamar itu dan memanggil Dokter.
Dokter dan perawat yang sedang berjaga memasuki ruangan itu. Mereka melakukan check keadaan gadis itu memastikan semua organnya berjalan lancar. "Okay semua Ok." Ucap Dokter itu sebari mengulang chek nadi dan detak jantung gadis itu.
"Ok istirahat lagi ya biar pusing nya berkurang. Nanti saya resep kan obat nya untuk diminum pukul 9." Lanjut dokter itu sebari melihat jam di tangan kiri nya.
"Terimakasih Dok." Jawab Aditya.
Dokter itu mengangguk dan meninggalkan kamar rawat Khaira diikuti suster.
Khaira menatap Aditya begitupula Aditya yang tersenyum lalu mengacak rambut dengan tangan kanan nya.
