Pagi harinya disambut dengan Zeline dengan wajah cemberut. Bagaimana tidak, kemarin Richard kembali mengancamnya untuk memutuskan Garrel. Jawaban Zeline tentu saja masih sama. Ia tak mau memutuskan Garrel.
Alhasil, Richard marah dan hampir saja ingin menciumnya lagi. Untung saja, Marga ternyata datang. Entah bagaimana wanita itu datang dengan cepat menyusul mereka. Namun, Zeline sangat bersyukur dengan kedatangan Marga karena ia bisa langsung dengan bebas keluar dari kandang singa itu.
Pastinya Richard sangat kesal hari itu. Tapi, biarlah. Daripada dia jadi santapan singa nanti.
Zeline kembali memperhatikan penampilannya di cermin. Tiba-tiba suara ponselnya mengalihkan perhatian Zeline pada cermin. Segera ia meraih ponsel yang ia letakkan di meja riasnya itu. Terlihat nama dari sang pacar di sana.
"Halo Garrel. Ada apa?" tanya Zeline
["Halo sayang. Hm, maafkan aku yah," ucap Garrel]
Zeline menautkan alisnya.