"Ini dia! Kau ke mana sih?! Dicariin juga."
Zeline harus mengurutkan dadanya untuk kesekian kalinya. Baru saja ia balik dengan suasana hati yang membaik. Eh, sudah disemprot dengan amukan Richard kembali. Mohon sabarkan hati Zeline ini Tuhan!
"Maaf Tuan. Tadi saya lagi cari angin di luar. Ada apa ya?" tanya Zeline berusaha bersikap sopan.
Ingatkan lah Zeline kalau yang di hadapannya kini adalah bosnya. Jangan sampai ia kelepasan untuk memukul wajah songongnya itu.
"Kau belikan makanan untuk semua orang yang ada di sini. Ini kartunya," perintah Richard seraya memberikan black card pada Zeline.
"Baik Tuan. Saya pergi dulu," ucap Zeline segera berlalu.
"Eh, tunggu dulu," tahan Stephen
Zeline menghentikan langkahnya ketika suara Stephen menginstruksinya.
"Ada apa Stephen? Kau mau menitip sesuatu pada dia? Titip aja, nanti bayar pake kartuku," ucap Richard dengan gaya songongnya.
Stephen menyatukan alisnya karena tak suka dengan sikap Richard.