"Maafkan kesalahan saya yah. Saya malah marah pada kalian tadi. Mohon maafkan kesalahan saya," ucap Zeline dengan kepala yang ia tundukkan.
"Enggak apa-apa Chef. Kami tau pasti Chef lagi ada masalah. Kami lain kali akan lebih memperhatikan kerja kami!"
"Iyah Chef! Chef enggak perlu minta maaf. Kami semua di sini mengerti kok!"
Zeline menatap haru pada semua pekerja di restoran itu. Ia sangat senang karena ia bisa dimaafkan dengan mudah. Ia beruntung bisa memiliki rekan kerja yang sangat baik.
"Baiklah! Kita kembali bekerja. Masih banyak pesanan dari pelanggan," ujar Zeline
"Baik Chef!"
Semua orang mulai melanjutkan kegiatan mereka memasak banyak pesanan. Zeline menatap ke arah Ronald yang mengangguk pelan padanya. Zeline memberikan senyum tipis kalau ia sudah lega saat ini.
***
Zeline menghela napas kasar karena hari ini ia cukup lelah. Sungguh, ia tak menyangka kalau semakin banyak pelanggan yang datang ke restoran mereka. Bahkan, banyak sekali pesanan dari luar.