Diva memandang terkejut menatap wanita itu. Pakaian yang dikenakan nampak kotor semua. Membuatnya jadi merasa iba pada wanta itu. Ia yakin wanita ini adalah ibunya Rafael. Lihat saja rupanya yang sangat mirip dengan Rafael. Segera ia dekati wanita itu.
"Emm, Tante. Aku ini adalah temannya Rafael. Namaku Diva Dwayne," sapa Diva sambil menyentuh bahu wanita itu.
"Kamu temannya Rafael?"
Diva menganggukkan kepalanya pelan. "Iyah, Tante. Bentar yah, aku akan menelpon Rafael dulu," jawab Diva seraya mengeluarkan ponselnya itu dan menghubungi Rafael.
"Halo Rafael. Aku sudah menemukan Tante. Dia ada di lorong kecil, dekat persimpangan toko bunga. Kau ke sini cepat," ujar Diva seraya menutup panggilan itu.
Setelahnya, ia menuntun ibu dari Rafael itu untuk keluar dari lorong. Baru saja mereka keluar dari sana, terlihat sosok Rafael yang berlari mendekati keduanya. Wajah Rafael nampak sangat panik ketika melihat ibunya yang nampak kacau.