Suara kunci apartement yang terbuka. Bianca baru saja tiba di apartemen nya. Dia melihat ke sekeliling apartemen. Tak ada keberadaan Daniel. Dia akan memikirkan langkah selanjut nya terhadap pria itu nanti. Saat ini dia harus segera berbaring dan tidur. Agar pusing yang dia rasakan berkurang. Bianca berjalan dengan cepat ke kamar. Dia segera menaiki ranjang nya tanpa mengganti pakaian kerja dan langsung berbaring untuk tidur.
Dua jam kemudian Bianca bangun dari tidur nya. Dia duduk dengan meluruskan kaki di atas kasur. Dia memikirkan tentang Daniel dan kesepakatan mereka. Sesuai kesepakatan, Daniel akan berhenti bekerja jika dia sudah hamil. Dan Bianca akan memberikan sejumlah uang sebagai tambahan dan agar Daniel tidak menuntut hak asuh apapun jika anak yang Bianca kandung telah lahir.
Kepala buanca sudah tidak pusing dan dia merasa jauh lebih baik. Dia mencari ponsel nya dan segera menghubungi Daniel.
"Hallo," Terdengar suara Daniel dari speaker ponsel Bianca.
