Mendengar apa yang dikatakan oleh Ayla, Herosh langsung melirik Ayla dengan tatapan tajamnya sekejap lalu langsung kembali fokus ke jalanan.
Ayla yang ditatap seperti itu langsung gemetaran. Ia menyesal telah berbicara lancang meskipun ia sebenarnya berbicara tanpa sadar.
'Lidah kalau tidak terbiasa disiplin ya begini. Lain kali kalau bersama dengan Dewa Herosh aku harus berhati-hati! Dia ini meskipun Dewa cinta namun lebih mirip Dewa kematian,' batin Ayla yang sangat menyesal.
Herosh melakukan itu karena tidak mau Azura jadi teringat jika dulu Herosh pernah menyatakan perasaannya.
Tetapi Herosh mencoba mengingat kembali kejadian saat dirinya hanya berdua dengan Azura yang mana dia dikira kekasih bahkan suaminya Azura.
'Memang tidak salah apa yang dikatakan Ayla. Tetapi aku tidak mau membuat Azura kepikiran dan menjadi serba salah,' batin Herosh.
