Akhirnya tibalah hari di mana Azura melaksanakan pesta resepsi pernikahannya dengan Madesh.
Azura dan Madesh masih berada di dalam kamar Azura. Azura sangat gugup sampai gemetaran seluruh tubuhnya.
Madesh terkekeh kecil melihat istrinya yang begitu lucu saat sedang gugup. Bukanya menenangkannya, Madesh justru meledeknya.
"Apakah saat ini umurmu sudah bertambah tua? Kenapa kamu gemetar seperti seorang nenek buyut?" ledek Madesh yang duduk di samping Azura lalu tertawa.
Azura kesal karena suaminya malah terlihat senang dan menindasnya. Azura pun mencubit tangan Madesh.
"Kamu ini benar-benar jahat! Bagaimana bisa kamu tertawa lepas sementara istrimu gugup setengah mati?" protes Azura yang sangat kesal.
Madesh sebenarnya tidak serius menggoda Azura, ia hanya ingin membuat Azura relaks dan tidak tegang.
Madesh pun memeluk Azura supaya dia menjadi lebih tenang. Ternyata cara itu cukup efektif untuk menenangkan Azura.