"Ini, Mang, barangnya cewek bawel," ucap Raihan yang menyerahkan tas Naura ke Mang Ujang agar di simpan di bagasi.
Pria paruh baya tersebut hanya tertawa kecil melihat tingkah laku Raihan dan Naura yang saling bercanda bahkan mengejek.
Mang Ujang lebih suka jika Raihan yang berpacaran dengan perempuan tersebut. Entah mengapa ia merasa jika Naura lebih cocok dengan pria itu. Dari pada dengan Rico.
Akan tetapi, yang di cintai oleh Naura adalah Rico. Bukan Raihan. Mang Ujang hanya kasihan kepada Raihan.
Mang Ujang juga tahu perasaan Raihan kepada Naura seperti apa. Sebab, ia tak pernah melihat Raihan bisa bersikap baik dan penuh kasih sayang seperti itu kepada gadis lain.
Mang Ujang hanya bisa berdoa yang terbaik untuk Raihan. Ia juga tahu jika cinta pria itu bertepuk sebelah tangan.
Raihan dan Naura pun segera masuk ke dalam mobil. Menuju ke stasiun kereta api yang akan mengantarkan mereka berdua ke Kota Kembang, Bandung.