"Sisi, malam ini akan ada rombongan yang datang kesini, mereka sudah memesan tempat dilantai atas dan aku sudah setujui itu sejak awal."
Ucap Adrian, Cessillya hanya diam tenggelam dalam lamunannya itu, suara Adrian bagaikan angin yang hanya berhembus menerpa Cessillya sekilas saja.
Andrian mengerti dengan itu, tapi tidak mungkin terus seperti itu karena Cessillya masih harus melanjutkan hidup.
"Kamu dan Leon belum menikah Sisi, jadi kamu masih bebas untuk meninggalkan dia kapan saja."
Adrian meraih kedua tangan Cessillya, dan tentu saja itu berhasil menyadarkan Cessillya dari lamunannya.
Adrian tersenyum saat Cessillya telah menyadari keberadaannya saat ini, Cessillya melihat tangan Adrian yang menggenggam tangannya, sejak kapan seperti itu, Cessillya langsung menarik tangannya dari genggaman Adrian.
"Maaf, tapi aku sudah berulang kali memanggil mu hanya saja kamu tidak juga mendengarnya."