"Sayang…Kuping mas sakit." Jawab Justin yang mengeluh sambil mengusap telinganya yang hampir pengang itu.
"Masa bodo,kamu harus segera ke kantor dan lihat itu asisten Jodi sejak tadi menghubungimu." Lina menunjuk ke arah ponsel yang bergetar dengan nama panggilan dari asisten Jodi.
"Biarkan saja,mas sedang malas ke kantor sayang." Rengek Justin yang kembali merebahkan tubuh ya di sofa.
Lina suda melototkan kedua matanya,sedangkan Antonio dan Rosa hanya bisa menahan tawanya sambil menutup mulut dengan tangan mereka masing-masing.
"Mas,jika kamu tidak pergi ke kantor hari ini. Maka nanti malam tidak akan ada jatah,kamu tidur di kamar lain." Lina mengancam dengan cara terampuhnya dan benar saja Justin langsung bangun dan bergegas menghampiri istrinya.
"Sayang…. Jangan bilang seperti itu,iya… mas akan segera berangkat ke kantor,tunggu ya mas mau ke kamar mandi dulu." Justin langsung berjalan menuju kamar mandi untuk mencuci wajahnya serta buang air kecil.