Hidup Eca awalnya begitu sempurna. Ia memiliki sahabat baik dan menyayanginya, pacar yang super keren idaman cewek-cewek, dan juga kedua orang tua yang selalu mewujudkan semua keinginannya. Salah satunya dengan pergi ke luar negeri bersama sahabatnya tanpa kedua orang tuanya saat ulang tahun Eca yang ke delapan belas tahun. Salah satu dreams Eca yang ia tunggu dari dulu yaitu pergi ke Turkey tepatnya ke kota Capadokia. Karena di usianya yang delapan belas, dia sudah bisa memiliki KTP, SIM, dan melakukan apapun tanpa kedua orang tuanya.