Keesokan harinya, Arsyad bersama dengan Arno sedang berada di apartemen Hana. Terlihat Arsyad sedang berkemas, sementara Arno berdiri setia di sampingnya dan menunggu Arsyad.
"Papa…" panggil Arno, tangannya menarik pelan baju yang dikenakan Arsyad."Kita mau ke mana Pa? Lalu, Mama dimana?" tanya Arno bingung, karena dari kemarin ia belum bertemu dengan ibunya.
"Dedek…"
Menghela napasnya panjang, lalu Arsyad memberhentikan urusannya dan ia berlutut agar sejajar dengan Arno. Saat itu juga Arsyad menyentuh pipi anak kesayangannya, ia tersenyum kecil.
"Dedek, Dedek dengerin Papa dulu ya?" pinta Arsyad, yang langsung dianggukkan oleh Arno. "Sekarang Mama lagi sakit, Mama lagi dirawat di rumah sakit. Sekarang kita mau ke rumah sakit jenguk Mama. Tapi sebelum itu, nanti Dedek ketemu sama Kakek dan Kak Issey dulu ya?"
"Kakek? Kak Issey? Tiapa itu?" heran Arno.