Pakaian yang berwarna biru air itu masih melekat di tubuhnya dengan baik dan rapi seperti sebelumnya, dadanya pun juga tidak memiliki tanda yang aneh, tapi Rey bisa merasakan sakit yang luar biasa seakan-akan seluruh tubuhnya telah dilindas oleh sebuah kendaraan.
Terutama di bagian batang milik Rey. Rasa yang begitu ngilu di bagian batangnya itu hampir membuat Rey tidak bisa untuk turun dari tempat tidur miliknya.
"Apa yang sebenarnya telah terjadi?" Kata Rey dengan bingung.
Kemudian, dengan tiba-tiba ada seseorang yang mengetuk pintu kamar Rey dari luar dan tiga orang gadis muda masuk ke dalam kamar.
Saat tiga orang gadis itu melihat sosok Rey yang sedang kebingungan sedang terduduk di pinggir tempat tidur besar di ruangan itu, mereka semua menunjukkan ekspresi terkejut yang sama.
"Kamu... Kenapa kamu masih di sini?" Tanya salah seorang dari mereka dengan terkejut.
Rey menatap mereka dengan kebingungan dan berkata, "Apa?" Tanya Rey tidak mengerti.