"Gimana ceritanya gue suka sama dia, sedangkan gue aja gak tahu siapa nama tuh cowok?" tanya Prisya yang memang dirinya sendiri kebingungan dengan alasan yang membuat dirinya bisa suka pada tuh cowok.
Memang Prisya belum mengetahui siapa nama cowok itu, terlebih tadi saat guru mapel yang masuk itu tidak ada yang absen satu persatu siswa yang ada di kelas, mereka hanya bertanya siapa yang tidak masuk.
"Kalau nama kita semua udah tahu nama dia, cuma lo yang belum tahu."
Hal itu memang benar, sebab memang di awal tuh cowok masuk ke kelas dan dinyatakan sebagai murid kelas ini, cowok tersebut sudah memperkenalkan dirinya yang sudah pasti mereka semua tahu, kecuali Prisya.
"Emang tuh cowok siapa sih?" Prisya menjadi penasaran karena cowok itu seolah dengan mudah membuat dirinya merasa tertarik.
"Guys, kalau mau ke Kantin sekarang aja kali, kalau dinanti-nanti malah takutnya kita gak puas sebab udah mepet sama jam masuk."