Chereads / SUAMI BUAH DENDAM / Chapter 282 - Tidak Menganggap

Chapter 282 - Tidak Menganggap

Suasana sedang tidak baik-baik saja. Sekolah yang begitu luas ini perlahan mulai kehilangan penghuninya, meski masih cukup orang yang kebetulan sedang kumpul bersama dengan ekskul atau organi sasinya.

Seorang laki-laki bertubuh tinggi dengan kancing atas kemejanya terbuka begitu saja melihat sosok yang sangat dia ingat siapa dia, tapi kenapa sekarang dia terlihat begitu peduli.

Langkah kaki orang itu begitu lurus. Dari caranya melangkah, cukup terlihat kalau tujuan dari cowok itu berjalan adalah menuju ke arah cewek yang sedang duduk tenang di Koridor.

"Hujan, pulang sama gue aja."

"Hah?"

Secara refleks Prisya melirik ke arah dari mana dia mendengar suara yang masih bisa terdengan cukup jelas, meski dalam suasana yang bising oleh hujan.

"Pulangnya sama gue. Lo hari ini bawa motor kan?" tanya Marsell yang tahu kalau hari ini Prisya ke Sekolah mengendarai motor.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS