Arini sudah seperti pengganggu saja ketika dia baru masuk ke dalam. Tapi sepertinya mereka berdua masih bertengkar, untuk memberikan waktu kepada mereka Arini hendak pergi tapi belum juga mengucapkannya Kezira malah pamit untuk pergi.
"Ma Kezira pamit dulu ya?" Ujar Kezira berpamitan.
"Mau kemana? Bukannya kamu udah baru aja ya. "
"Enggak kok Ma, Kezira mau balik lagi ke sekolah."
"Yaudah deh kalau gitu, hati-hati ya. Nanti kamu main ke sini lagi Kez."
"Hehehe iya Ma, gimana nanti aja."
Kezira menyalami tangan Arini sebelum dia pergi, sedangkan Amazon hanya bisa melihat saja dia juga tidak mampu untuk menahan kepergian Kezira.
"Zra, enggak kamu tahan dia? " tanya Arini ketika melihat Amazon memperhatikan kepergian Kezira tapi tidak menahannya.
"Bukan pacar Azra Ma, mungkin dia kesini cuman isenga aja. "
"Iseng? Jelas dia perhatian sama kamu. Tapi kenapa kalian saling sembunyikan perasaan kayak gini? "