Hari ini Kezira memutuskan untuk tidak masuk ke kantor terlebih dahulu karena terlalu banyak pikiran yang membuatnya semakin terpuruk.
Namun, ada satu tempat tujuan yang mampu membuatnya sedikit tenang. Itu adalah pantai tempat dimana ada batu nisan bertuliskan nama Gezan.
Dari pagi Kezira hendak ke sana, tapi sampai sekarang ia belum juga berangkat ke sana karena keadaan.
Kezira tidak bisa pergi karena perusahaan ternyata ada masalah dan dengan terpaksa dia harus melihat.
"Ada apa ini?" tanya Kezira ketika ia baru sampai ke kantor.
"Nona, kami tidak bisa mengatasinya. Ada seorang wanita dengan pengawal datang kemari sambil marah-marah dan bertanya keberadaan Nona." ujar seorang karyawan.
"Siapa?"
"Namanya Serin, iya kalau tidak salah. Sekarang dia ada di kantor Nona bersama dengan Nona Jene."
"Baik, saya akan kesana. Dan lanjutkan kerja kalian."
