"Jene, dia bukan Gezan melainkan Jeno."
Jene terdiam, jelas sekali bahwa itu adalah Gezan karena wajahnya saja sama percis.
"Itu Tuan Gezan, Nona!"
"Mukanya hanya sama saja, kamu kan tau bahwa kecelakaan pesawat tidak akan mungkin bisa selamat. Aku rasa dia hanya mirip saja sama seperti aku dan Grece." ujar Kezira.
"Grece?"
"Orang yang mirip denganku, ada kemungkinan mereka hanya mirip saja bukan? Aku tidak ingin berharap itu Gezan karena orang itu juga sudah punya kekasih. Aku harap kamu hanya melihatnya sebagai Jeno bukan Gezan." ujar Kezira.
"Baiklah Nona, tapi aku rasa."
"Sudahlah, habiskan makananmu lalu kita pergi untuk bekerja." ujar Kezira.
"Baik."
Sarapan mereka sudah habis, kini mereka berdua pergi ke kamar masing-masing untuk pergi ke meeting.
Dua puluh menit berlalu kini Kezira sudah siap, begitupun dengan Jene.