Kezira tengah memeriksa berkas-berkas yang setiap harinya selalu menumpuk di atas meja. Satu hari saja dia tidak melihat berkas di atas meja, mungkin rasanya terlihat aneh.
"Kenapa Nona?"
"Saya letih, apa tidak ada istirahat satu hari saja? Rasanya setiap hari malah makin banyak berkas yang menumpuk." ujar Kezira.
"Hahahahaha, Nona beginilah. Anda harus semangat, ini karena perusahaan Anda sangat terkenal." ujar Jene.
"Wah, kamu ini bisa saja. Lalu apa acara saya hari ini, apa ada rapat?"
"Bukan rapat melainkan menghadiri pesta di Hotel ternama."
"Wah, saya tidak memiliki gaun yang indah. Bagaimana kalau kita mencari gaun saja, dari pada mengurus banyak berkas ini."
Jene menggeleng,"Saya sudah memilihkan gaun untuk Anda, dan saya juga."
"Kamu yang memilihkan?"
"Iya, dari perancang ternama."
"Wah, tapi apa boleh saya melihat gaunnya?"
"Ini kejutan, jadi Nona hanya fokus saja dengan berkas ini." ujar Jene.