Amazon kembali dari Mall bersama dengan Apriliya. Dia sudah membeli beberapa perlengkapan untuk acara anak OSIS. Mencari barang yang berkualitas dan murah adalah kelebihan cewek.
"Pril, makasih ya."
"Sama-sama, aku pulang dulu."
"Iya."
Apriliya melambaikan tangan berpisah dengan Amazon. Hubungan yang mereka bangun kini menjadi lebih baik, mungkin karena setelah tuduhan itu.
Amazon pulang ke rumah dengan rasa letik. Sebentat lagi dia akan lengser dari jabatannya.
"Kenapa Zon?" tanya Arini.
Amazon duduk terlebih dahulu di kursi meja makan. Dia mengatakan bahwa baru saja pergi ke Mall bersama Apriliya.
"Seru?"
"Capek Ma, belanja sama cewek itu ada kelebihan sama kekurangannya."
"Iya, coba cerita apa kekurangan sama kelebihannya."
"Kekurangan nya capek, kalau disini marah cari ke tempat lain. Sedangkan kelebihan nya uang jadi enggak boros."
"Nahkan!"
Amazon tidak kuat lagi, dia membutuhkan kasur untuk merebahkan badan nya yang letih itu.
