"Mas tidak mengingatku?" tanya Dyanra. namun, hanya tatapan bertanya yang di berikan oleh Raihan. Raut kecewa tampak jelas di wajah Dyanra dengan air mata yang terus mengalir di pipinya. Dyanra terkekeh miris mendengar semuanya, suaminya tidak mengenali dirinya, maka dari itu sedikit, demi sekit Dyanra menjauh dari brankar Raihan
"Kamu siapa?" tanya Raihan lagi membuat Dyanra semakin terkekeh miris, dia kemudian mulai membelakangi Raihan dan hendak keluar dari ruangan itu. "Kamu belum mengatakan kamu siapa sebenarnya dan kenapa kamu memelukku tadi dan seenaknya kamu pergi sebelum menjawab pertanyaanku!" ucap Raihana, membuat Dyanra langsung berbalik dengan mata yang terlihat berkaca-kaca