"Anda pasti akan menyesal tidak mau mendengarkan saya, Tuan!" teriak Jodi pada mobil yang berlalu masuk ke dalam halaman luas gedung BIG COOPERATION.
"Dasar miskin! Tukang peras!" gerutu Sam pada bayangan Jodi yang masih nampak pada kaca spion mobilnya. "Memangnya dia pikir aku tidak tau, apa rencananya!"
Sam melangkahkan kakinya masuk ke dalam gedung berlantai lima puluh. Hari ini tander senilai 1 miliyar akan digelar dan perusahan Sam ikut andil dalam tender itu.
"Hana, di mana? Aku sudah berada di gedung yang kamu maksud," ucap Sam pada seseorang yang berada dibalik telepon.
"Aduh, Tuan, sepertinya saya tidak bisa menemani Tuan. Semalam badan saya panas," ucap suara wanita dari balik telepon.
"Apa?" Sam menaikan nada suaranya. "Jadi aku harus merangkap menjadi sekertaris juga di sini!" sentak Sam kesal pada ponselnya.
"Iya Tuan, maaf!" lirih suara berat yang berasal dari balik telepon.
