Kambing-kambing itu berhasil mencuri hati Anne, wajah mereka yang terlihat menjijikkan mendadak sangat menggemaskan di mata Anne. Sampai Anne lupa segalanya, lupa bau kambingnya, lupa bagaimana malasnya dia membersihkan kandang kambing yang sangat Kotor. Anne benar-benar terbius rapat.
"Kok bisa sih May, mereka bisa tanggap gitu?!" Seru Anne mulai asyik bermain kambing, tanganya sudah tidak lagi takut untuk masuk di lubang berbentuj kotak itu untuk masuk mengusap kepala kambing. Kandang kambing itu di desain unik, yang berjajar seperti layaknya asrama.
"Ya mereka begitu Memang, kalau sedang lihat cewek cantik" Kara May manyun, rasanya misi Kali ini sudah lumayan berhasil. May ikut memasukkan tanganya ke dalam, dan berebut kepala kambing dengan Anne.
