Sinar matahari berhasil menembus masuk ke kamar Nino dan Claire, hangatnya begitu terasa oleh tubuh yang masih terbaring disana.
Keduanya masih betah berada dalam balutan selimut hangatnya, tidurnya yang sempat sulit semalam membuat mereka jadi sulit juga untuk terbangun sekarang.
Tapi Claire berhasil terusik oleh dering ponsel Nino yang begitu keras mendengung ditelinganya, apa-apaan ini berisik sekali Claire masih sangat nyaman dengan tidurnya.
Claire bangun dan meraih ponsel Nino, hanya alarm dan itu sangat menyebalkan.
"Ngantuk aku"
Ucap Claire pelan yang kemudian menguap, mata Claire terpejam kuat berkali-kali, perih sekali rasanya mata itu.
Claire mengusap wajahnya, menggeliat beberapa saat, segar sekali rasanya.
Claire merasa lega sekarang, pertama membuka mata Claire merasa bebas tanpa beban apa pun.
Claire melirik Nino, suaminya itu masih saja terlelap bahkan setelah siang seperti ini.
