Kini aku mengarahkan pisau ke arah ibu, sungguh aku tak tega melihat tatapannya, tetapi kelakuan ibu membuatku muak. Aku segera menusukkan pisau ke tubuh ibu secara brutal dan tak berprikemanusiaan. Seketika ibu pun tak bernafas lagi. Setelah itu ku ambil sebuah alkohol yang ku dapatkan di dapur, lalu menyiramkannya kepada luka besar kekasih ibu. Ia menjerit dan menggeliat kesakitan. Haha. Sebentar lagi lu bakal mati, berengsek!
Aku yang sudah puas pun segera pergi meninggalkan kamar mereka. Lalu pergi ke kamar untuk mengganti semua pakaianku. Aku membersihkan diri juga membersikan semua barang bukti. Setelah itu aku memasukkan semua pakaianku ke dalam koper. Aku ingin pergi sebelum semua orang tahu bahwa aku membunuh pasangan menjijikkan itu. Setelah itu aku akan segera pergi ke bandara.