"AH!" teriakku sambil menunjukkan kertas itu kepada Niki. Niki pun merampasnya dari tanganku.
"Huruf T di Lab IPA? Ya ampun! Lab kan deket perpus, tadi kek. Nih orang ngerjain gue ya? Brengsek!" Niki kembali mengomel. Aku hanya diam, lalu kami segera ke Lab IPA. Sesampainya di sana, kami pun segera masuk. Mencari-cari huruf T yang disebutkan di kertas itu.
Tak lama ku lihat Niki sudah menemukan kertas. Aku pun menghampirinya. Ternyata yang ia temukan itu adalah kertas berhuruf T. Aku dan Niki pun menghela nafas lega. Akhirnya kami sudah menemukan kertas terakhir itu dengan waktu yang tepat. Ya, tepat jam 7 malam kami sudah menemukan semua kertas yang diperintahkan si peneror itu. Lalu Niki mengeluarkan handphonenya, ternyata ia menerima pesan. Aku pun melihat apa yang ia terima, ternyata pesan itu dari si peneror.
( Bagus. Sekarang tugas kau adalah menyusun semua huruf-huruf itu menjadi suatu kalimat yang masuk akal. )
