"Kau ada keperluan apa datang kemari? Apa kau tidak bisa jauh dari Arkan?"
Lusi menaikkan sebelah alisnya dan tersenyum. "Ternyata kau memang sahabat Arkan yang paling baik. Kau bahkan tahu, bahwa aku dan Arkan tidak bisa dipisahkan."
Daisy mencebik pelan dan menatap sinis pada Lusi yang tengah merangkul lengan Arkan.
"Sudahlah," ucap Arkan menyela. "Ada kabar baik apa yang ingin kau sampaikan, hm?"
Lusi tersenyum lebar sembari mengayunkan lengan kekasihnya. "Aku sudah menandatangani kontrak dengan Eco Publisher!"
"Benarkan?" Arkan menangkup kedua pipi Lusi dengan ekspresi tekejut bahagia.
"Benar. Aku dan Keke baru saja kembali dari perusahaan mereka. Dan Bu Roseline bilang, kami akan melakukan siarang langsung untuk promo di minggu pertama."
Arkan memeluk tubuh Lusi di depan pelataran kampusnya. Dengan disaksikan oleh banyak orang, sepasang kekasih itu tidak malu untuk menunjukkan cinta mereka.