Lusi pulang ke rumah dengan kondisi basah kuyup. Hampir dua jam dia menunggu Arkan berdua dengan Jevon, namun pria itu tak kunjung datang. Terakhir Jevon mengatakan, bahwa Arkan pergi menyelesaikan urusannya dengan Daisy.
Dia sampai di depan pintu apartemen dan menoleh ke belakang. Berharap Arkan muncul sembari memberinya kejutan.
Namun nihil. Pria itu tidak datang hingga saat ini.
Pintu apartemennya terbuka. Namun Lusi tidak mendapati siapa pun. Dia baru ingat, kalau Keke pergi makan malam bersama Mas Arman, dan April kembali ke restoran.
Lusi menjatuhkan bokong di atas sofa. Dengan kondisinya sekarang, seharusnya dia pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri dan mengganti pakaian. Tetapi wania itu justru melamun dengan isi pikiran tidak berada di tempat.
"Kau bodoh, Lusi." Dia mengumpat dirinya sendiri.