Chapter 263 - Tiba-tiba Hilang

Sesuai permintaan iolla kematin, hari ini David tidak menjemput wanita itu. Dia pangsuhg berangkat ke kantor meskipun hatinya ingin sekali bertemu dengan Violla.

Entah kenapa setelah kejadian beberapa hari lalu, pikiran David terus tertuju pada Violla. Apalagi mengingat permainan panas meraka yang sempat tertangkap cctv membuat David kadang membayangkan akan melakukan ulang kegiatan panas itu.

Tapi, rasanya itu tidak mungkin. Sekarang Violla bahkan tidak mau bertemu dengannya. Lagipula, David tidak ingin mengulangi hal yang sama. David tidak ingin Violla malah akan semakin membencinya.

"Huft, Vio, kamu benar-benar meresahkan ternyata," gumam David sembari mengusap wajahnya kasar.

Sungguh, saat pikiran kacau seperti ini di paksa bekerja juga jadinya malah ambyar. Tak ada satu pun hal menarik yabg David temukan di laptopnya. Yang ada, melihat angka-angka itu membuat kepala David berdenyut semakin sakit. Dia butuh menenangkan diri saat ini.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS