Setelah suasana duka menyelimuti keluarga Zhao Yang. Bahkan beberapa tugas diselubung oleh kesibukan. Kepulangan Shilin Tao ke perguruan yang ada di dekat gunung. Tak jauh dari kota Chang'an itu masih menjadi bagian perbatasan.
Lalu, kabar dari beberapa tempat terdengar di depan mata. Sang ayahanda telah menjadi terduga dan akan dipenjara untuk diberi sanksi berat.
Karena kewenangan dan pangkat terlalu tinggi, telah menyalahi aturan sebagai penuntut dan pemberi hukuman. Tindakan itu telah melewati batas kekuasaan kerajaan. Dimana masih ada sang Kaisar yang memimpin, tidak ada yang bisa melewati batasan.
Walau sebenarnya, keputusan ada di beberapa mulut pejabat. Namun, sang Kaisar berhak memberi keputusan tegas.
Li Xia Zhang, membawa namanya di balik jeruji besi dengan beberapa bukti terkait seperti, penggunaan kekuasaan atas tanah; pemberi hukuman; dagang ilegal dari senjata tajam—bahkan bahan peledak; bersama dengan penggunaan plakat komplotan hitam gelap.
