"Bagus! Kau melakukannya dengan baik."
Sang iblis merasuki jiwa pikiran An Zan yang masih bercanda nakal di bibir Zhi Yang. Kedua matanya masih belum menyadari akan perilakunya. Zhi Yang terlalu menikmati momen terindah yang belum pernah dia dapatkan dari An Zan.
Padahal, dia pasti tidak mengetahui kalau sebenarnya di depan adalah orang yang salah. An Zan membuka matanya mencelang sangat lebar. Terkejut bukan main. Sontak kedua tangannya mendorong spontan tubuh Zhi Yang menjauh darinya.
"Hah!"
Zhi Yang terkesima, bibirnya terlepas dari tingkah An Zan yang berkuasa. Matanya menatap wajah An Zan yang terheran-heran. Zhi Yang mengerutkan kening, seakan bingung dengan perubahan An Zan padanya.
"Kenapa?"
An Zan menggeleng ketika ditanya oleh wanita di muka. Kepalanya berpaling dari hadapan Zhi Yang, sekalian memiringkan tubuh.
Zhi Yang merampas lengan An Zan yang mencoba menghindar tatapan.
"An Zan, ada apa denganmu?"