"Dari pada kehilangan Dia aku lebih milih kehilangan Kamu, toh Kamu emang gak pernah Aku miliki sebelumnya kan?, Kamu cuma semu buat Aku Mas, berharap Kamu akan cintai Aku?, Ck mustahil Mas" tawa remeh Tasya menguar, ya semenjak hari itu Dia sudah katakan, kalau Bumi tak lagi ada di dalam pikirannya.
"Kamu yang Aku mau Sya, dari awal cuma Kamu, bahkan Aku tau Ayumi palsuin kematian anak Aku dan Dia, tapi Aku gak berniat buat cari tau" ucap Bumi yang membuat Tasya terkejut bukan main.
"Maksud Kamu?"
"Rasya masih hidup dan Ayumi palsuin kematian anak Aku Sya"
Lemas, hanya itu yang tubuhnya rasakan saat ini, bukan masalah Bumi masih punya anak dengan Tasya namun lebih ke arah bingung kenapa harus Dia rahasiakan?.
"Kenapa Mas?"
"Aku gak tau, beberapa kali Aku dateng sendirian ke pemakaman, setelah gak sama Ayumi lagi, makan itu ternyata bukan atas nama anak Ku, jadi Ayumi merekayasa nya, dan parahnya Agung ikut serta, tapi Aku biarin Sya, Aku fokus cari Kamu"
