Kinara datang ke kampus. Kali ini pakaiannya agak sopan, celana panjang dan kaos lengan pendek tak terlalu ketat. Ia datang sendiri menyusuri lorong- lorong, para mahasiswa berusaha mencari perhatian dengan menyapanya. Kinara hanya tersenyum kecil menanggapinya.
"Hei kamu gadis yang katanya dari Paris!" sungut Clarys.
"Aku ingatkan nona jangan dekati Bram! dia itu kekasihku. Kalau masih nekat kau akan berhadapan denganku!" ujar Clarys di hadapan Kinara sambil menunjuk badannya.
Kinara hanya tersenyum miring menanggapinya lalu pergi dari hadapan gadis itu.
Clarys melongo saat Kinara berlalu saja darinya. Ia menghentakkan kakinya kesal.
"Awas kau!"
Kinara sampai di kelas, ia ingin berkenalan dengan gadis berjilbab panjang itu. Kinara kasihan melihatnya. Ia sepertinya tak punya teman.