Chereads / Isi Hati Rania / Chapter 78 - Bab. 77. Ancaman.

Chapter 78 - Bab. 77. Ancaman.

Masakan terhidang di meja. Ada sayur sop dan Ayam goreng. Aku ingin memandikan Kinara dulu baru makan. Aku menghampiri Kinara Tangannya ingin menggapai ku. Aku meraih tubuh Kinara, menciumi pipi gembulnya.

"Kita mandi ya, sayang."

Aku mengajak bicara Kinara. Terlihat Ridho ke kamar mandi, mengisi bakal mandi untuk mandi Kinara. Dia juga mengambilkan sabun. Saat aku memandikan dia, Ridho di sisiku membantu menggosok tubuh Kinara. Sepintas kami seperti keluarga bahagia. Tapi itu hanya kelihatanya saja.

Padahal Arini terus saja merongrong agar Ridho menceraikan aku. Selesai memandikan Kinara. Perutku lapar, cacing di perutku sudah bergejolak dari tadi. Aku melangkah ke ruang makan. Terlihat Arini, sedang sarapan pagi.

"Nggak ikut masak, tapi makan paling awal, oh iya, aku di sini numpang ya," ucapku dalam hati.

Aku mengambil piring, dan mengambil nasi di magic com.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS