228
Kemunculan Lachlan dan Syn benar benar mengejutkan semua orang yang sedang bersembunyi saat itu, jadi wajar saja jika respon mereka sedikit terlambat ketika LAchlan muncul diantara mereka.
"Kau baik baik saja, kan? aku sangat mengkhawatirkanmu, kau tau?" Ivana masih belum melepaskan Lachlan dari dekapannya akibat rasa khawatirnya yang sangat mendalam sebelumnya. Ia sangat senang melihat Lachlan baik baik saja.
"bagaimana mungkin Lachlan bisa baik baik saja jika kau hanya mendekapnya dengan kencang begitu, dia bisa mati mendadak. Kau tau itu?" jawab Felix Menggoda temannya yang baru saja mereda dari kekesalannya ini.
"Ivana, tolong lepaskan aku dulu. Aku tidak bisa menjawab kalau begini" Lachlan memegang bahu Ivana yang masih menempel dengan erat pada dirinya, dan Ivana pun baru tersadar dan ia segera melepaskan dekapan kerinduan itu dari bahu Lachlan.