Zellio semalam tidur dengan nyenyak. Itu bisa dilihat dari posisi tidurnya sekarang yang terlihat sangat pulas dengan badan telentang. Dengkuran kecilnya pun tak terhindarkan.
Namun dikala ia tengah bermimpi indah. Tiba-tiba saja sebuah suara nyaring langsung masuk ke dalam mimpinya, terutama masuk ke dalam telinganya.
Seketika mimpi itu pun langsung ambruk dan matanya pun langsung terbuka perlahan.
Tangannya yang masih sedikit lemah pun berusaha mematikan suara ponsel yang tak jauh darinya.
Setelah beberapa kali meraba-raba ke sana dan ke sini untuk mencari ponselnya. Akhirnya zelio pun menemukan dimana ponselnya.
Ia pun segera mengangkat ponselnya ke hadapan wajah dan melihat panggilan yang masuk.
Saat nama Evelyn tertera di layar ponselnya, Zellio langsung menggosok matanya dengan kencang agar segera sadar melebarkan matanya memastikan nama di layar ponselnya tersebut.