Asih kemudian menahan gambar icon microphone untuk melakukan voice note.
"Aku di sini, ya seperti yang bisa kamu dan orang lain tebak aja Neng. Bagaimana hidup menjadi istri muda? Kamu pasti tahu rasanya. Ya begitulah Neng, punya anak tiri yang seumuran sama usianya di atas aku … rasanya aneh aja. Apalagi sama Bara, udah kayak Tom and Jerry." Asih mengkerutkan wajahnya, mengingat kembali ucapan dan tindakan Bara pada dirinya sendiri. "Neng … aku ingin tanya kabar kak Dandi. Apa dia sudah bekerja sekarang? Apa dia nanyain aku Neng?" Asih merasakan kesakitan di hatinya. "Oh iya sama satu lagi, kalau ada apa-apa tentang keluarga aku jangan lupa beritahu aku ya Neng."
KLIKKK!
Gambar microphone itu pun dilepas Asih dan seketika terlihat warna hijau memutar, artinya pesan sedang dikirim (loading) tapi tak lama pesan juga berhasil terkirim.
"Hmmm, aku rindu kak Dandi. Apa dia akan menepati janjinya ya?" Asih menaruh handphone-nya dan segera menelungkup badannya dengan selimut.