Hani berbisik-bisik.
Dan Bara menyimak dengan khusus.
Sampai setelah dia selesai, Hani pun bertanya, "lo masih mau melanjutkan rencana kita, kan?" Hani menatap Bara dengan tatapan serius.
Bara menelan salivanya. Kesat sekali.
Hani mengingatkan tentang rencana mereka bertiga: Bara, Adrian dan juga Hani.
Dan rencana itu terkait niat mereka untuk melakukan beragam cara busuk demi menendang Asih dari rumah mereka.
Rencana itu juga sudah mereka rancang cukup lama. Yaitu sejak mereka tahu kalau Ayah mereka—Jajaka Purwa, akan menikah lagi.
Adrian dan Bara sengaja menghubungi Hani yang saat itu masih sekolah di luar negeri.
Meskipun mereka bertiga tidak akur. Akan tetapi, jika ada satu visi misi yang sama. Mereka akan mudah berbaur satu sama lainnya.
Tanpa menghilangkan gesekan utama antara saudara tiri.
Tapi mereka mau menyingkirkan gesekan itu untuk sementara waktu sampai rencana mereka berhasil.
